BeritaDunia118 - Meski tak merebut podium juara, Marc Marquez tetap jadi sorotan pada balapan MotoGP Italia 2018 di Sirkuit Mugello. Selain sempat terjatuh, pembalap Repsol Honda itu juga sempat menyenggol Danilo Petrucci.
Di awal balapan MotoGP Italia, Petrucci yang start dari posisi kelima sempat merangsek ke urutan ketiga. Sayang, posisi itu tak mampu dipertahankan lama karena pembalap Pramac Racing itu sempat melebar akibat senggolan yang diberikan Marquez.
Pada akhirnya, Petrucci gagal masuk dalam barisan pertama. Ia hanya finis di urutan ketujuh. Marquez memiliki nasib lebih buruk. The Baby Alien hanya bisa menyelesaikan balapan dengan finis ke-16 setelah sempat terjatuh lebih dulu.
Terkait dengan senggolan kepada Petrucci, tak ada sanksi yang diberikan Race Direction usai balapan MotoGP Italia. Hal itu memancing kemarahan Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti. Ia juga mengecam aksi berbahaya Marquez.
"Marc adalah pembalap dengan bakat besar, tapi dalam beberapa kesempatan, seperti di Argentina, ia menunjukkan sikap tak peduli dengan rekan-rekannya di trek. Saya pikir ia harus sedikit lebih menghormati dan tak melakukan seperti yang dilakukan kepada Petrux (Petrucci)," ujar Ciabatti.
Selama ini, Marquez memang dikenal sebagai pembalap yang agresif di lintasan. Saat latihan, ia selalu mencoba untuk melebihi batas hingga sering mencium aspal. Saat balapan, tak jarang ia melakukan manuver yang membahayakan rivalnya.
Seperti yang terjadi pada MotoGP Argentina, setidaknya ada dua insiden di mana pembalap asal Spanyol itu terlihat. Namun, yang paling jadi pusat perhatian adalah senggolan yang membuat Valentino Rossi terjatuh.
"Masalahnya juga bahwa penilaian soal sikap tertentu itu dipengaruhi faktor siapa. Dalam tanda kutip, siapa yang bersalah, siapa korbannya. Jika hal itu terjadi pada Rossi, Marquez akan masuk dalam investigasi. Kini itu tak terjadi dan kami benar-benar heran," Ciabatti menegaskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar